Turis Backpacker yang Irit dan Dibenci

27 August 2015

Saat rupiah melemah, pasokan dollar dari sektor pariwisata sangat diharapkan. Namun ditengah kunjungan turis yang cukup besar, ternyata kecil sumbangan dollarnya bagi pariwisata kita. Diduga dominasi turis backpacker ini membuat aliran dollarnya tidak begitu besar. Apa yang dimaksud dengan turis backpacker ini?

Turis backpacker ini adalah turis yang ber-anggaran rendah, alias tak banyak uangnya. Mereka cukup ketat dalam menggunakan uang mereka, ini diibaratkan dengan membawa rangsel yang berisi tempat tidur atau sleeping bag, kemah, dan alat masak. Semua kebutuhan tersedia sehingga tidak membutuhkan hotel, guide, taxi yang bisa menghabiskan uang mereka.

Memang turis backpacker ini bukan saja mereka yang selalu berwisata dengan rangsel di pundak, tapi juga mereka yang cukup irit dalam berbelanja selama berwisata. Tentu saka sumbangsihnya bagi devisa tidak terlalu besar, meskipun tetap saja ada pemasukan bagi Negara. Buat makan, tentu mereka akan membeli bahan makan disini.

Namun yang jelas pengeluarannya irit banget, mungkin bisa dikatakan turis bonek. Dengan uang cekak maunya pingin melihat seluruh tempat wisata di seluruh dunia. Memang mereka biasanya lebih suka jalan kaki, tak peduli jaraknya jauh. Kalau capek tentunya akan istirahat dan membuka bekal yang dibawahnya.

Sebenarnya turis backpacker ini tidak terlalu merugikan, meski sumbangan dollarnya kecil. Namun mereka yang memiliki pandangan berbeda atas tempat pariwisata yang dikunjungi. Mereka lebih membumi daripada turis yang tajir atau berduit.

Turis backpacker ini akan lebih lama menetap daripada turis biasa. Mereka memiliki durasi kunjungan lebih dari seminggu, bahkan diatas sebulan. Biasanya mereka ini memang sudah menabung dan memiliki libur panjang dari pekerjaannya.

Sekali berlibur akan dimanfaatkan sebaik-baiknya, bahkan dengan modal dengkul juga dijalani. Namun disini kepuasan yang didapat sangat besar. Mereka ini akan memiliki cerita positif dan membawa lebih banyak orang di lain waktu. Tentu saja mereka ini bisa disebut sebagai marketing gratis yang bisa diandalkan.

Makanya jangan segan memberi bantuan atau petunjuk pada mereka. Karena memang mereka tak punya guide, dan biasanya berdasar pada buku petunjuk yang kadang belum begitu akurat. Bagamanapun juga sumbangan dollarnya cukup lumayan daripada tidak sama sekali.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013-2015. Analisa Investasi - All Rights Reserved
-->