Meski sudah tidak bekerja lagi, para pensiunan bisa melakukan investasi. Hanya memang disarankan pada investasi yang beresiko rendah. Ini untuk menghindari dari kebangkrutan seandainya investasi yang dilakukan gagal.
Memang untuk berinvestasi harus diperhitungkan selalu bila mengalami kegagalan. Ini agar tidak kehabisan dana dalam membiayai kehidupan sehari-hari. Apalagi para pensiunan yang penghasilannya sudah menurun, dan sudah tidak bisa lagi diharapkan income dari hal lain.
Investasi yang beresiko rendah memang tidak begitu besar returnnya, namun sudah cukup untuk menambah penghasilan di luar uang pensiun. Tujuannya memang bukan untuk kaya dengan uang pensiun, namun untuk lebih mendayagunakan dana pensiun yang terbatas. Agar bisa lebih berputar uangnya sehingga menambah income perbulannya.
Salah satu yang bisa dipilih untuk berinvestasi bagi para pensiunan adalah simpanan deposito. Meskipun ini penghasilannya tak terlalu besar, namun sangat aman bagi menyimpan uang dan mengembangkan uang. Bila ada uang berlebih dari simpanan deposito, bisa disisihkan untuk berinvestasi di reksadana.
Ini adalah pilihan investasi yang lebih beresiko, namun dengan resiko yang terkontrol. Dalam reksadana yang dikelola manajer investasi, bisa dipilih reksadana yang beresiko rendah. Dalam hal ini bisa dipilih reksadana berpenghasilan tetap, hasilnya memang lebih baik dari simpanan deposito.
Sebenarnya model reksadana berpenghasilan tetap sudah cukup popular di berbagai Negara. Ambil contoh saja di Jepang dan amerika, mereka memiliki investor terbesar di reksadana. Pada umumnya adalah para pensiunan ini, bahkan bila ditotal jumlah investasinya bisa mengalahkan keseluruhan para investor lainnya.
Memang ini sudah melewati banyak krisis dan nampaknya investasi di reksadana ini sudah jadi wajib bagi para pensiunan. Sedang disini minat untuk berinvestasi bagi para pensiunan masih rendah. Kebanyakan sih uang pensiun sudah habis buat kebutuhan sehari-hari, dan sudah tak bersisa untuk dibuat berinvestasi.
Padahal bila bisa disisihkan sedikit demi sedikit, bisa membuat kesejahteraan mereka bisa bertambah. Disini memang perlu informasi yang fair bagi mereka, termasuk pengertian akan resiko investasi. Juga pentingnya untuk berinvestasi saat penghasilan sudah tidak banyak lagi.
