Kombinasi Saham-Dollar, jadi Investasi paling Menguntungkan

18 October 2015

Gejolak di bursa dan fluktuasi rupiah menjadi peluang yang bisa diraih oleh investor pada jangka pendek. Dua pilihan investasi ini bisa menjadi mesin penghasil uang yang produktif. Meski bisa juga menjadi pintu kebangkrutan bila tak mampu menganalisa pergerakan di antara keduanya.

Memang pada beberapa bulan ini bursa saham dan rupiah sangat fluktuatif dan tak tentu arahnya. Banyak pemain berdana besar yang memiliki kepentingan politis dalam menyikapi perkembangan di bursa dan mata uang rupiah. Akibatnya intervensi pemerintah bisa merubah peruntungan yang sedang berkembang.

Namun sebenarnya pergerakan pemerintah ini bisa ditebak, kebanyakan lebih oleh tekanan publik dari berita di media yang nyinyir. Biasanya ini yang membuat pemerintah tidak betah dan masuk ke pasar. Ini terlihat dari tergerusnya cadangan devisa yang cukup dalam, hanya untuk menjaga agar rupiah tidak jatuh terlalu dalam atau dipermainkan oleh para spekulan.

Dengan masuknya pemerintah di bursa dan pasar keuangan membuat pergerakannya semakin fluktuatif. Pasar seakan hanya menjadi permainan tanpa melihat kondisi ekonomi yang sebenarnya. Sebuah permainan psikologi pasar yang penuh nuangsa “goreng-menggoreng”, akibatnya pasar keuangan sudah tidak lagi menjadi instrument investasi yang logis.

Para pemainnya menjadi terbiasa dengan hal “aneh” di pergerakan bursa maupun mata uang rupiah. Ini juga menempatkan pemerintah sebagai “Bandar” yang tidak bisa disepelekan kehadirannya. Dengan dana yang besar posisi pemerintah memang sangat krusial, apalagi dengan “murah hatinya” mereka menebar rupiah maupun dollar.

Tentunya ini membuat permainan di pasar keuangan semakin menarik. Justru kondisi fluktuatif inilah yang menarik para spekulan masuk ke pasar keuangan daripada pergerakan yang mengikuti kondisi perekonomian. Meski ini ada buruknya juga, karena menyingkirkan investor sejati yang bermain di jangka menengah dan jangka panjang.

Pada akhirnya dengan kondisi pasar yang tidak pasti ini memang meningkatkan spekulasi yang berlebihan. Pasar menjadi tidak mencerminkan kondisi perekonomian yang sebenarnya. Kondisi ini baru bisa jernih bila pemerintah benar-benar keluar dari bursa dan pasar keuangan. Dengan membiarkan pasar bergerak mengikuti kondisi perekonomian yang faktual, dan harusnya memang pemerintah fokus pada sektor riil yang menjadi acuan pergerakan pasar keuangan.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013-2015. Analisa Investasi - All Rights Reserved
-->