Saat penghasilan lagi seret, perlu memikirkan usaha sampingan yang bisa menghasilkan. Ini bisa dikembangkan dari hobby yang disukai dan bisa dibikin komersil. Salah satunya adalah dari hobby berkebun.
Ini pengalaman seorang relasi yang berhasil meninggalkan bisnis utamanya dan bertumpu dari usaha sampingan. Hobby ini dia tekuni sehabis kerja, dan tidak ada hubungan antara pekerjaan dia dengan hobbynya ini. Dia kerja di sebuah perusahaan mitra BUMN ternama, dengan gaji cukup lumayan.
Saat ekonomi lesu, proyek tender dari mitra mulai menurun. Ini membuat dia harus putar mencari penghasilan tambahan. Kebetulan dia memiliki hobby berkebun yang ditekuninya sejak lama. Mulanya memang sekedar hobby tapi lama-lama jadi kesukaan.
Mulanya sekedar ingin menghijaukan halaman rumah yang tak terlalu luas, biar tampak lebih hijau. Dari kunjungannya ke pedagang bunga, dia menemukan sebuah tanaman obat yang banyak dicari orang. Pedagang bunga ini sering kuwalahan memenuhi permintaan pembeli.
Dari situ dia mulai rajin memelihara tanaman obat tersebut, dari browsing di internet ditemukan cara budidaya yang lebih baik. Sejak itu dia bisa membiakan tanaman obat ini menjadi lebih banyak. Biaya pemeliharaan juga tidak terlalu sulit, sebelum berangkat kerja dan sepulang kerja dia sempatkan menyirami dan memelihara tanaman obat ini.
Saat sudah cukup besar, dia titipkan ke pedagang bunga langganannya tadi, hasilnya cukup lumayan. Lalu dia mulai menitipkan ke beberapa pedagang bunga lainnya. Lama-lama terjalin hubungan menguntungkan dengan pedagang bunga ini, hingga dia menjadi supplier tanaman obat bagi beberapa pedagang bunga.
Dalam sehari bila laku 2-3 tanaman obatnya, sudah seperti penghasilan harian di perusahaannya. Kondisi ini cukup menolong dalam menutupi penghasilan di kantor yang mulai menurun saat ekonomi lesu ini. Usaha sampingan ini bisa menjadi ide bagi kita semua.
Ada banyak peluang bisnis yang bisa tercipta dari hobby yang dilakukan sepulang kerja. Anda bisa belajar dari pengalaman orang ini, usaha sampingannya tidak terikat waktu. Ini sangat menguntungkan dan tidak beresiko bagi pekerjaan yang sudah ditekuni.
