Saat ini boleh dibilang pemerintah melalui PLN sedang gencar-gencarnya membangun infrastruktur listrik. Tidak tanggung-tanggung karena memang kebutuhan atau permintaan akan listrik sangat tinggi, bahkan inipun belum terpenuhi seluruhnya. Disini PLN membuka kesempatan bagi masyarakat yang akan menjual listrik ke PLN.
Kok bisa ya, biasanya masyarakat yang beli atau berlangganan listrik ke PLN. Ini disebabkan mulai banyaknya cara menghasilkan listrik secara mandiri. Mulai dari pemakaian teknologi solar cell, kincir angin, kincir air, yang semuanya itu bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik secara mandiri.
Memang investasi di sector kelistrikan ini tidak kecil, bahkan pemerintah saja cukup kelabakan dalam membangun infrakstruktur listrik. Namun bagi masyarakat yang jeli dalam memiliki alternative menghasilkan listrik. Kesempatan tersebut bisa dimanfaatkan.
Misal daerahnya memiliki rasio sinar matahari pertahunnya sangat tinggi, maka bisa menggunakan solar cell. Demikian pula jika daerahnya memiliki air melimpah bisa alternative kincir air. Semua ini adalah jalan untuk mendapatkan listrik secara mandiri.
Sedang persoalan perangkat untuk menghasilkan listrik sudah banyak tersedia di pasaran. Misal solar cell sudah banyak perusahaan yang melayaninya, dan hampir tiap kota besar sudah memiliki cabangnya. Juga perangkat kelistrikan juga sudah demikian mudah didapatkan di toko listrik.
Persoalannya kembali pada modal awal untuk membangun perangkat penghasil listrik ini. Misal untuk solar cell rata-rata perusahaan mematok biaya dua dollar per wattnya. Memang cukup besar biaya atau modal awal untuk membangun perangkat solar cell ini.
Namun dengan berjalannya waktu, biaya atau harga alat solar cell ini akan turun harganya. Beberapa produk ada yang sudah mendekati satu dollar per wattnya. Ini tentunya akan bisa meminimalkan modal awal dalam menghasilkan listrik.
Cara menjual listrik ke PLN ini cukup mudah, ada peralatan yang harus dimiliki seperti inverter AC/DC ke instalasi listrik PLN. Kemudian KWN atau meteran listrik yang akan mengukur besaran listrik yang dihasilkan dan disalurkan ke PLN. Pada akhirnya menyetujui persyaratan administrasi yang ditentukan oleh PLN.
Dari beberapa pengalaman orang yang jual listrik ke PLN ini cukup lumayan. Bisa hemat ratusan ribu perbulannya, ini diluar modal awal yang dibelanjakan. Meskipun untuk balik modal akan butuh waktu juga, namun melihat harga listrik PLN yang terus naik maka rasio keuntungannya akan semakin meningkat.
Memang akan dibutuhkan modal awal yang cukup besar, tapi bila cukup jeli memanfaatkan kondisi tempat tinggalnya maka bisa menjadi bisnis yang menguntungkan. Sebenarnya sudah bukan jamannya listrik byar pet, karena sudah ada banyak solusi listrik alternative yang bisa didapatkan dari peralatan penghasil listrik.
Biaya bulanan listrik PLN yang masih subsidi ini sebenarnya sudah cukup mahal bila dibandingkan dengan beberapa penghasil listrik alternative ini. Tinggal kita jeli saja dalam memanfaatkan kondisi lingkungan. Bila banyak sinar matahari pakai solar cell atau listrik tenaga surya. Banyak angin bisa pakai kincir angin dan air melimpah bisa pakai kincir air.