Keranjingan mobil MPV dibikin tampilan sport nampaknya mulai jadi tren. Pada rilis baru beberapa MPV mapan mulai menampilkan eksterior depan mobil dengan gaya mobil SUV. Ini membuat semakin tipis beda mobil MPV dengan SUV bila dilihat dari depan.
Tampilan eksterior mobil MPV yang dibikin lebih bergaya ini dilakukan dengan menambah lebar dan tinggi lubang angin dan dipadu dengan grill yang lebih berwarna. Kesannya memang membuat bagian depan mobil MPV ini menjadi mobil SUV. Mungkin bagi yang pangling akan melihat tidak ada lagi bedanya mobil MPV dengan mobil SUV.
Memang ini seakan menjadi daya jual, soalnya untuk kelas mobil MPV ini akan dibatasi oleh performa mesin yang itu-itu saja, baik 1300 CC atau 1500 CC. Juga desain interior mobil yang melulu akan sama satu pabrikan dan dengan mudahnya dijiplak oleh pabrikan lainnya. Hanya fitur asesorisnya yang mungkin berlainan.
Namun pada hakekatnya kelas yang sama memiliki standar fitur yang hampir sama. Mereka baru bisa main di kreasi desain eksterior mobil dan akan menjadi trademark dari seri mobil yang sedang dirilis. Pada hakekatnya memang pengembangan mobil MPV ke depannya tak lebih dari utak-atik eksterior dan interiornya saja.
Dari perlombaan membuat tampilan mobil ini saja, sudah bisa membuat persaingan cukup ketat di jajaran mobil MPV. Masing-masing pabrikan membuat desain eksterior depan menjadi fokus bagi setiap seri yang dirilis setiap tahunnya. Meskipun bisa berubah bila pesaingnya dengan cepat merilis tampilan lebih menarik.
Jajaran pabrikan mobil MPV seperti Toyota Avanza dan Xenia dikenal amat kreatif dalam mengembangkan eksterior mobil. Dari masa ke masa, mobil MPV yang mereka rilis mengalami inovasi yang lebih spektakuler daripada pesaingnya, bahkan bisa jadi mengalahkan kelas di atasnya. Mungkin karena persaingan yang ketat di kelas ini sehingga harus selalu ada yang bisa dijual ke konsumen.
Dari pengamatan pasar mobil MPV, Avanza sebagai leadernya memang lebih agresif dalam desain eksterior model sport ini. Diikuti Xenia dan menyusul Mobilio serta ertiga dalam menciptakan varian sport pada seri yang dirilisnya.