Meskipun IHSG mengalami penurunan di tahun 2013, namun tidak untuk tahun 2014. Boleh dibilang akan terjadi rebound, apalagi dengan adanya belanja konsumtif di tahun politik. Bisa dipastikan akan ada aliran dana besar yang sangat menguntungkan beberapa saham unggulan.
Mereka yang bersinggungan dengan sektor konsumsi publik akan merasakan kenaikan yang tajam di tahun 2014. Juga beberapa saham yang berhubungan dengan sektor pertambangan akan menikmati pula keuntungan besar. Ini akibat pelaksanaan UU Minerba, yang melarang ekspor bahan mineral mentah.
Memang sebenarnya banyak aspek yang membuat sebuah saham akan menjadi unggulan dan moncer. Meskipun fundamentalnya memang sudah cukup bagus, namun momentum bisnis akan mendorong harga saham mereka menjadi lebih tinggi dan tidak overvalue. Ini yang menjadi hal penting, bahwa dengan mengoleksi saham dari beberapa perusahaan ini akan mendapatkan capitol gain yang tinggi.
Beberapa saham terbaik ini memang sudah terlihat overvalue, namun karena keuntungan yang sangat besar di tahun ini, omset meningkat tajam, maka resiko overvalue bisa ditekan. Memang harus pandai-pandai dalam melihat faktor-faktor pendorong tumbuhnya saham-saham unggulan tersebut. Bisa jadi semuanya akan berbalik arah bila tidak jeli melihat momentumnya.
Namun yang jelas lebih baik melihat ke investasi jangka panjang dalam mengoleksi saham-saham unggulan ini. Jangan terpancing dengan rumor sesaat yang akan memutuskan memilih saham yang hanya moncer sesaat. Jelasnya beli saham unggulan dengan melihat prospek ke depannya.
Beberapa saham yang patut di perhitungkan adalah saham dari BCA, Indocement, BRI, Unilever, Telkom, Indofood, WIKA, Kalbe Farma, Indo tambang, Ace Hardware, dan beberapa kuda hitam. Seperti Bank Mandiri yang akan tetap cemerlang meskipun sempat jeblok beberapa waktu lalu, Jelasnya jangan terpaku padarumor sesaat, pertimbangkan momentum dan pertumbuhan ke depannya.
Disamping tetap harus melihat realita bahwa tahun politik adalah tahunnya perusahaan berbasis konsumsi. Namun beberapa memang sudah overvalue, jadi capitol gainnya akan kurang begitu bagus. Meskipun bisa saja untung dengan teknik permainan saham jangka pendek.
Itupun harus dilakukan analisa saham secara hati-hati, yang jelas tahun 2014 ini akan lebih baik dari 2013. Bisa dipastikan mayoritas saham akan tumbuh dan berkembang, serta memberi peluang keuntungan yang cukup bagus. Namun sekali lagi tetap pertimbangkan untuk main dalam jangka panjang, karena lebih besar keuntungannya.
Namun seperti di tahun 2013, saham kuda hitam akan tetap menjadi pesona tersendiri. Biasanya banyak yang terpaku dengan saham unggulan, tapi melewatkan saham kuda hitam yang sebenarnya akan tumbuh dengan stabil. Memang kecil tapi kalau tumbuh terus akan memberi keuntungan besar di jangka panjang, jadi lebih baik focus ke main saham dalam jangka panjang, bila ingin keuntungan yang nyata.
